Selasa, 13 Desember 2022

PERPUSTAKAAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

 A.    Pendahuluan

Perpustakaan merupakan sitem informasi yang di dalamnya terdapat aktivitas pengumpulan, pengolahan, pengawetan, pelestarian dan penyajian serta penyebaran informasi. Perpustakaan sebagaimana yang ada dan berkembang sekarang telah dipergunakan sebagai salah satu pusat informasi, sumber ilmu, pengetahuan, penelitian, rekreasi, pelestarian khasanah budaya bangsa, serta memberikan berbagai layanan jasa lainnya

Sebagian besar masyarakat beranggapan bahwa perpustakaan merupakan tempat tumpukan buku tanpa mengetahui pasti ciri dan fungsi perpustakaan. Ada beberapa ciri dan fungsi perpustakaan. Ada beberapa ciri yang perlu di ketahui oleh masyarakat diantaranya adalah tersedianya koleksi, sarana prasana, pustakawan, dan pengunjung serta adanya suatu unit kerja. Oleh karena itu, faktor-faktor tersebut daat mempengaruhi tingkat perpustakaan, berdasarkan jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan tersebut.

Kemajuan perpustakaan sekolah sebagai salah satu tolak ukur keberhasilan prestasi belajar karena perpustakaan sebagai penyedia informasi, khususnya bagi para siswa dalam memenuhi kebutuhan ilmu pengetahuannya.

Dalam ini, perpustakaan tidak bisa dipisahkan dari lembaga pendidikan. Bahkan sekarang telah mulai banyak dikembangkan perpustakaan keliling (mobile library) yang fungsinya sebagai bagian dari sarana untuk mempermudah belajar dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana amanat Undang-Undang Dasar 1945.


Pembahasan

A.    Pengertian Perpustakaan

Perpustakaan adalah suatu organisasi yang bertugas mengumpulkan informasi, mengolah, menyajikan dan melayani kebutuhan informasi bagi pemakai perpustakaan. Perpustakaan mempunyai tugas utama yaitu mengelola informasi yang dibutuhkan pemakai. Darmono mengemukakan bahwa perpustakaan pada hakekatnya adalah pusat sumber belajar dan sumber informasi bagi pemakainya. Perpustakaan dapat pula diartikan sebagai tempat kumpulan buku-buku atau tempat buku-buku di himpun dan di organisasikan sebagai media belajar siswa.

Perpustakaan adalah kumpulan bahan-bahan informasi yang terdiri dari bahan buku/book materials dan bahan nonbuku/nonbook material yang disusun dengan sistem tertentu dipersiapkan untuk diambil manfaatnya, tidak untuk dimiliki sebagian maupun keseluruhan. Ibnu Ahmad Saleh memberikan defenisi perpustakaan adalah tempat pengumpulan pustaka atau kumpulan pustaka yang diatur dan di susun dengan sistem tertentu, sehingga sewaktu-waktu diperlukan dapat ditemukan dengan mudah dan cepat. Perpustakaan adalah sebuah tempat yang digunakan untuk menyimpan informasi baik berupa cetak (buku, koran, jurnal, majalah, karya tulis, karya lukisan) ataupun elektronik (pita, kaset, film, slide) yang biasanya disimpan menurut taatanan tertentu yang digunakan pengunjung untuk dibaca atau dipinjam dan bukan untuk dijual.

B.     Tujuan Perpustakaan

Tujuan perpustakaan tidak dapat lepas dari fungsi perpustakaan. Diantara tujuan pokok didirikannya sebuah perpustakaan adalah:

§  Menyediakan sarana atau tempat untuk menghimpun berbagai sumber informasi untuk dikoleksi secara terus menerus, diolah dan di proses.

§  Sebagai sarana atau wahana untuk melestarikan hasil budaya manusia (ilmu pengetahuan, tekhnologi dan budaya) melalui aktifitas pemeliharaan dan pengawetan koleksi.

§  Sebagai agen perubahan (agent of change) dan agen kebudayaan serta pusat informasi dan sumber belajar mengenai masa lalu, sekarang, dan masa akan datang. Selain itu, juga dapat menjadi pusat penelitian, rekreasi dan aktifitas ilmiah lainnya.

§  Menciptakan budaya membaca untuk mencerahkan masa depan bangsa, karena dari membaca inilah kita dapat memperoleh berbagai macam pengetahuan yang berguna untuk menjadi bekal di kehidupan kita yang akan datang.

C.  Fungsi Perpustakaan

Perpustakaan mempunyai beberapa fungsi, diantaranya adalah:

§  Fungsi penelitian

Perpustakaan berfungsi sebagai jawaban terhadap berbagai pertanyaan

§  Fungsi pendidikan

Perpustakaan memberikan kesempatan kepada siswa untuk menambah pengetahuan atau mempelajari kembali materi-materi pelajaran yang telah diberikan guru dikelas.

§  Fungsi rekreasi

Perpustakaan memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk menikmati bahan yang ada.

§  Fungsi informasi

Perpustakaan berfungsi sebagai tempat mencari informasi yang berkenaan dengan pemenuhan rasa ingin tahu dari pengunjung perpustakaan.

D.  Jenis-Jenis Perpustakaan

IFLA (International Federation of Libarary Association) mengelompokkan jenis-jenis perpustakaan atas :

1.    Perpustakaan Nasional

Perpustakaan Nasional adalah perpustakaan yang didirikan ibukota negara dan merupakan perpustakaan induk dari semua jenis perpustakaan yang ada di negara tersebut. Perpustakaan Nasional Indonesia didirikan di Jakarta yang memiliki fungsi sebagai berikut:

a.       Sebagai Pusat Referensi Nasional

Dalam fungsi ini perpustakaan nasional harus mampu menjawab pertanyaan apa saja, oleh siapa saja yang ada hubungannya di Indonesia.

b.      Sebagai Perpustakaan Deposit

Dalam hal ini perpustakaan nasioanal mempunyai tugas dan bertanggung jawab untuk melestarikan seluruh penerbitan yang ada di indonesia maupun yang ada di luar negeri yang mengenai Indonesia. Untuk menjamin terkumpulnya semua penerbitan yang ada di Indonesia, maka perlu adanya Undang-undang karya cetak (Deposit Act) yang mewajibkan semua penerbit untuk mengirim terbitan terbarunya kepada Perpustakaan Nasional sebanyak dua eksemplar. Tetapi Undang-undang hak cipta di Indonesia baru saja di akui yaitu pada bulan agustus 1990. Maka Perpustakaan Nasional Indonesia pun baru dapat melaksanakan fungsinya sebagai perpustakaan deposit. Hal ini juga harus mendapat dukungan dan kesadaran yang tinggi dari pihak penerbit bahan pustaka akan pentingnya arti deposit itu untuk melestarikan semua penerbitan di negara itu.

c.       Perpustakaan Nasional

Merupakan perpustakaan atau suatu badan yang menerbitkan Bibliografi Nasional yang merupakan suatu daftar buku-buku yang ada di Perpustakaan Nasional Indonesia dan pada perpustakaan lain di indonesia dan tentang Indonesia. Bibliografi nasional Indonesia ini disebar luaskan juga ke berbagai Instansi lain agar mereka juga mengetahui koleksi yang ada di Perpustakaan Nasional. Perpustakaan Nasional pada beberapa waktu yang lalu berada di bawah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, tetapi sekarang telah diakui sebagai lembaga pemerintahan non departemen dan bertanggung jawab langsung kepada pemerintah

2.    Perpustakaan Umum (Public Library)

Perpustakaan umum merupakan perpustakaan yang bertugas mengumpulkan, menyimpan, mengatur dan menyajikan bahan pustakanya untuk masyarakat umum. Perpustakaan umum diselenggarakan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat umum tanpa memandang latar belakang pendidikan, agama, adat istiadat, umur, jenis dan lain sebagainya, maka koleksi perpustakaan umum pun terdiri dari beraneka ragam bidang dan pokok masalah sesuai dengan kebutuhan informasi dari pemakainya.

Fungsi Perpustakaan Umum:

a.       Fungsi Informasi, yaitu perpustakan menyediakan berbagai informasi yang meliputi bahan cetak, terekam, maupun koleksi lainnya agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat sekolah.

b.      Fungsi Pendidikan, perpustakaan sebagai sarana untuk meningkatkan mutu pendidikan dan menerapkan tujuan pendidikan.

c.       Fungsi Kebudayaan, perpustakaan sebagai sarana untuk peningkatan mutu kehidupan dan menumbuhkan budaya membaca

d.      Fungsi Rekreasi, perpustakaan sebagai sarana untuk pemanfaatan waktu lenggang dengan bacaan yang bersifat rekreatif dan hiburan yang positif.

e.       Fungsi Penelitian, perpustakaan memiliki koleksi-koleksi untuk menunjang kegiatan penelitian.

f.       Fungsi Deposit, perpustakaan berkewajiban menyimpan dan melestarikan karya-karya, baik cetak maupun noncetak, yang diterbitkan diwilayah Indonesia.

3.    Perpustakaan Perguruan Tinggi (Univercity Library)

Perpustakaan perguruan tinggi yaitu perpustakaan yang di selenggarakan untuk mengumpulkan, memelihara, menyimpan, mengatur, mengawet dan mendayagunakan bahan pustakanya untuk menunjang pendidikan/pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat. Fungsi Perpustakaan Perguruan Tinggi:

·         Jantung Dari Semua Program

Pendidikan universitas yaitu perpustakaan harus mampu membantu dan menjadi pusat kegiatan akademis lembaga pendidikannya.

·         Pusat alat-alat peraga mengajarkan atau instructional material center

·         Pelaksana pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi.

4.    Perpustakaan Sekolah

Perpustakaan sekolah yaitu perpustakaan yang mengumpulkan, menyimpan, memelihara, mengatur, dan mengawetkan bahan pustakanya untuk menunjang usaha pendidikan dan pengajaran disekolah. Mesyarakat pemakainya adalah para siswa, tenaga pengajar dan staf sekolah lainnya. Fungsi perpustakaan sekolah ialah:

a.       Menunjang kegiatan belajar dan mengajar

b.      Sarana pengembangan bakat dan keterampilan

c.       Pusat media sekolah

d.      Sarana penelitian sederhana

e.       Sarana rekreasi

5.    Perpustakaan Khusus (spesial library)

Perpustakaan khusus adalah perpustakaan yang diselenggarakan oleh kantor atau instansi yang tujuannya adalah untuk menunjang kegiatan kantor atau instansi dimana perpustakaan itu berada. Fungsi perpustakaan khusus ialah:

a.       Untuk keperluan perencanaan, pengambilan keputusan dan pemecahan persoalan.

b.      Untuk kebutuhan risat dan pengembangan para staf yang terlibat dalam berbagai tugas penelitian dan pengembangan.

c.       Untuk kepentingan pendidikan dan latihan yang di selenggarakan oleh kantor dan instansi tersebut.

d.      Sebagai tempat pemeliharaan dan perawatan dokumen dari kantor atau instansi yang bersangkutan.

6.    Perpustakaan Wilayah

Perpustakaan wilayah yaitu perpustakaan yang diselenggarakan oleh pemerintah dan berkedudukan di setiap ibu kota provinsi, bertugas mengumpulkan serta melestarikan semua penerbitan daerah yang bersangkutan. Fungsi perpustakaan wilaya adalah sebagai berikut

a.       Sebagai perpustakaan referensidi wilayahnya

b.      Perpustakaan deposit yang bertugas mengumpulkan semua penerbitan di daerahnya

c.       Suatu badan yang bertugas membuat biblibiografi

d.      Pusat kerjasama antar perpustakaan daerah

e.       Mempunyai wewenang untuk membina perpustakaan-perpustakaan yang ada di daerahnya.

7.    Perpustakaan Keliling

Perpustakaan keliling pada prinsipnya merupakan perluasan dari pelayanan perpustakaan umum. Perpustakaan keliling adalah jenis perpustakaan yang dalam memberikan pelayanan bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain dengan tujuan mengunjungi pemakai. Fungsi perpustakaan keliling adalah:

a.       Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat di daerah, khususnya di daerah pedesaan dan daerah terpencil.

b.      Pemerataan pengembangan pendidikan

c.       Media penerangan bagi masyarakat

d.      Memasyarakatkanperpustakaan dan minat baca di kalangan masyarakat.

E.  Perpustakaan Sebagai Media Pembelajaran

Misi perpustakaan secara umum adalah memberikan layanan yang maksimal untuk memenuhi kebutuhan pemakainya melalui layanan bahan pustaka yang ada di perpustakaan. Kelengkapan sarana dan bahan-bahan di perpustakaan memiliki makna yang tersendiri bagi terciptanya kualitas sumber daya manusia, baik yang dilakukan oleh lembaga pendidikan formal maupun nonformal. Karena dengan kelengkapan bahan-bahan dan sarana yang dibutuhkan oleh peserta didik atau konsumen yang membutuhkannya, akan dapat membantu memberi kemudahan dalam belajar. Hal ini penting dipahami, karena perpustakaan selama ini masih dirasakan manfaatnya akan kehadirannya baik di tengah-tengah masyarakat atau di lembaga pendidikan. Di mana perpustakaan dijadikan sebagai sarana belajar dan menjadi sumber belajar oleh siapapun yang membutuhkannya.

Dalam rangka memanfaatkan perpustakaan sebagai media belajar, maka diperlukan keterampilan-keterampilan seperti berikut:

1.      Keterampilan mengumpulkan informasi, diantaranya:

a.       Mengenal sumber informasi dan pengetahuan

b.      Menentukan sumber informasi berdasarkan sistem klasifikasi perpustakaan, cara menggunakan katalog dan indek.

c.       Menggunakan bahan pustaka baru, bahan referensi seperti ensiklopedi, kamus, buku dan lain sebagainya.

2.      Keterampilan mengambil intisari dan mengorganisasikan informasi, seperti:

a.       Keterampilan menganalisis, menginterpretasikan dan mengevaluasi informasi

b.      Memahami bahan dibaca

c.       Membedakan fakta dan opini

d.      Menginterpretasikan informasi baik yang mendukung atau yang berlawanan

3.      Keterampilan menggunakan informasi, diantarnya:

a.       Memanfaatkan intisari informasi untuk mengambil keputusan dan memecahkan masalah

b.      Memanfaatkan informasi dalam diskusi

c.       Menjadikan informasi dalam bentuk tulisan

 

 

F.   Kelebihan Dan Kekurangan Perpustakaan Digital Dengan Manual

Secara umum perpustakaan dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu perpustakaan digital dan tradisional. Perbedaan dari masing-masing perpustakaan tersebut dapat kita lihat dari sisi kelebihan dan kekurangannya keduanya.

a)    Kelebihan Dan Kekurangan Perpustakaan Digital

a.       Kelebihan perpustakaan digital

·      Tidak dibatasi ruang: setiap pengguna dapat mengakses perpustakaan digital tanpa harus datang ke perpustakaan, selama pengguna mempunyai koneksi dengan internet

·      Tidak dibatasi waktu: akses ke perpustakaan digital dapat dilakukan 24 jam dalm sehari, dapat diakses kapan saja, tanpa batas waktu, selama pengguna terhubung ke internet.

·      Pengguna informasi lebih efisien: informasi yang ada dapat diakses oleh pengguna secara bersamaan dalam waktu yang sama dengan jumlah orang yang banyak

·      Pendekatan berstruktur: pengguna dapat mencari informasisecara berstruktur, misalnya dimulai dari menelusur katalog online, kemudian masuk ke full text, selanjutnya bisa mencari per bab bahkan per kata;

·      Lebih akurat: pengguna dapat menggunakan kata kunci dalam pencariannya. Kata kunci yang tepat, akan membantu pengguna mendapatkan informasi yang akurat dan sesuai dengan kata kunci yang dicantumkannya

·      Keaslian dokumen tetap terjamin: selama proses digitalisasi menggunakan bentuk image/format PDF, keaslian dokumen akan tetap terjamin

·      Jaringan perpustakaan yang lebih luas: kemudahan dalam melakukan kerjasama/link antar perpustakaan digital, dimana ada kesepakatan antar pengelola perpustakaan untuk melakukan resource sharing melalui jaringan internet;

·      Secara teori, biaya pengadaan dan pemeliharaan koleksi menjadi lebih murah. Sebenarnya jika dikaji lebih dalam masih banyak kelebihan-kelebihan perpustakaan digital, contohnya, pemesanan buku atau permintaan informasi dapat dilakukan di rumah atau dimanapun, selama pengguna terhubung dengan internet. Dengan demikian pengguna dapat menghemat waktu, tenaga, dan biaya dalam mencari informasi.

b.      Kekurangan Perpustakaan Digital

·         Undang-undang hak cipta: dalam hukum hak cipta masalah transfer dokumen lewat jaringan komputer belum didefenisikan dengan jelas, masalah ini masih jadi perdebatan dalam proses pengembangan perpustakaan digital;

·         Pengguna masih banyak yang lebih menyukai membaca teks tercetak daripada teks elektronik;

·         Proses digitasi dokumen, membutuhkan waktu yang cukup lama, dibutuhkan keterampilan dan ketekunan dalam mengembangkan dan memelihara koleksi digital;

·         Jika terjadi pemadaman listrik, perpustakaan digital yang tidak mempunyai ganset tidak dapat beroperasi.

·         Pengunjung perpustakaan menjadi berkurang. Jika semua pengguna mengakses perpustakaan digital dari rumah masing-masing ataupun dari warnet, karena dengan mengunjungi perpustakaan digital, pengguna tidak merasa perlu mengunjungi perpustakaan secara fisik, tapi dapat mengunjungi perpustakaan secara online.

b)   Kelebihan Dan Kekurangan Perpustakaan Manual

a.       Kelebihan Perpustakaan Manual

·         Lebih dikenal oleh semua kalangan dan lapisan masyarakat

·         Lebih disukai oleh semua kalangan dan lapisan masyarakat

b.      Kekurangan perpustakaan Manual

·         Dibatasi ruang

·         Dibatasi waktu

·         Pengguna memakan waktu, tenaga dan biaya dalam pencarian informasi.

 

G. Manfaat Perpustakaan Bagi Peserta Didik

·         Menimbulkan kecintaan peserta didik terhadap kegiatan membaca dan memperdalam pengetahuan, baik baik yang telah dipelajari maupun yang belum dipelajari

·         Menanamkan kebiasaan belajar mandiri oleh peserta didik tanpa bimbingan guru secara langsung

·         Mempercepat penguasaan tekhnik membaca

·         Melatih peserta belajar pada arah tanggung jawab ilmiah dan teknologi

·         Melatih perkembangan kemampuan bahasa peserta didik

·         Membantu peserta didik dalam kelancaran tugas-tugas belajarnya

·         Membantu guru-guru menemukan sumber-sumber pengajaran

·         Membantu seluruh elemen pendidikan dalam mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan

 

 

H.  Peranan perpustakaan

Setiap perpustakaan dapat mempertahankan ekssitensinya apabila dapat menjalankan peranannya. Secara umum peran-peran yang dapat dilakukan adalah:

a.       Sebagai pusat informasi

Perpustakaan merupakan salah satu tempat yang memilki peranan penting dalam memberikan suatu informasi. Hal ini dikarenakan sebuah perpustakaan pastinya mempunyai koleksi buku tidak hanya satu, bisa ratusan atau bahkan puluh-pulahan ribu.

b.      Sebagai pusat inovasi

Perpustakaan sebagai tempat tersimpannya berbagai informasi yang dulu hanya sebagai tempat penyimpanan buku semata, kini juga sebagai tempat untuk tumbuhnya ide-ide yang kreatif.

c.       Sebagai pusat sumber belajar

Perpustakaan merupakan upaya untuk memelihara dan meningkatkan efisiensi dan efektifitas proses belajar-mengajar. Perpustakaan yang terorganisir secara baik dan sistematis, secara langsung atau pun tidak langsung dapat memberikan kemudahan bagi proses belajar mengajar di sekolah tempat perpustakaan berada.

 

 

 

I.     Pentingnya Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah

Sesuai dengan namanya, perpustakaan sekolah tentu berada di sekolah, dikelola oleh sekolah, dan berfungsi untuk sarana kegiatan belajar-mengajar, penelitian sederhana, menyediakan bahan bacaan guna menambah ilmu pengetahuan, sekaligus rekreasi sehat di sela-sela kegiatan belajar. Perpustakaan sekolah sangat bermanfaat dan menunjang penyelenggaraan dan proses belajar mengajar. Oleh karena itu pada prinsipnya setiap sekolah diwajibkan menyediakan perpustakaan, dan perpustakaan merupakan bagian dari kegiatan sekolah. Keberadaan perpustakaan di suatu lembaga pendidikan adalah tepat sekali karena dapat membantu meningkatkan tugas para pendididik dan juga membantu siswa dalam studinya.

Sesuai dengan konsep pendidikan sekarang, interaksi belajar-mangajar bukan hanya bertumpu pada guru sebagai sumber belajar, namun pendidikan sekarang menghendaki keterlibatan siswa dalam proses belajar mengajar dengan kata lain siswa bukan hanya sebagai objek tetapi ia juga harus sebagai subjek yang ikut ambil bagian dalam interaksi belajar yang berlangsung. Dengan demikian adanya aktifitas dalam belajar adalah hal yang penting seperti dikatakan oleh Sadirman A.M. bahwa:”Pada prinsipnya belajar adalah berbuat, berbuat untuk mengubah tingkah laku, jadi melakukan kegiatan tidak ada belajar kalau tidak ada aktifitas. Itulah sebabnya aktifitas merupakan prinsip atau asas yng sangat penting di dalam interaksi belajar mengajar. Aktivitas belajar tersebut bukan hanya menerima pelajaran yang diberikan untuk dihafal, namun pengetahuan yang didapatnya tersebut dikembangkan dalam tingkat aktifitas yang lebih bervariasi sebagai kemampuannya untuk mengeluarkan pendapat, merumuskan, menganalisa, dan lain-lain. Tentunya untuk mendukung semua itu perpustakaan sekolah adalah sarana yang tepat karena dari perpustakaan tersebut siswa dapat menggali sumber pengetahuan dan informasi-informasi lainnya dari buku-buku yang tersedia, dengan membaca buku akan didapat pengetahuan dan informasi yang tiada habis-habisnya digali, dan ia dapat menjembatani antar manusia, tempat dan waktu.

 

J.    Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Perpustakaan

Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah adalah:

1.    Minat Siswa

Faktor minat siswa sangat menentukan terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah, karena siswa ada kesadaran pribadi siswa sebagai pendorong jiwanya untuk memanfaatkan perpustakaan sekolah demi kelancaran studinya. Dengan adanya minat siswa terutama dalam hal membaca buku-buku yang tersedia di perpustakaan sekolah maka dengan sendirinya perpustakaan sekolah tersebut turut membantu terhadap kelancaran aktifitas belajar siswa itu. Karena bagaimanapun lengkap dan baik sarana dan fasilitas yang ada pada perpustakaan sekolah tidak akan bermanfaat sebagaimana yang diinginkan kalau tidak ada minat siswa untuk memanfaatkannya terutama minat baca siswa terhadap buku-buku perpustakaan.

2.      Tenaga Pengelola

Faktor ini sangat memegang peranan yang sangat menentukan berhasil tidaknya sebuah perpustakaan. Oleh karena itu untuk membuat perpustakaan bermanfaat sesuai dengan tugas, fungsi dan tujuannya. Maka para pengelola, penyelenggara bisa menyadari akan kepentingan dan kedudukan perpustakaan bagi pelajar, memahami keperluan siswa dan kemudian menguasai liku-liku kegiatan dan tekhnik pekerjaan perpustakaan itu sendiri.


 C.    Kesimpulan

Perpustakaan merupakan sitem informasi yang di dalamnya terdapat aktivitas pengumpulan, pengolahan, pengawetan, pelestarian dan penyajian serta penyebaran informasi.

v  Jenis-jenis Perpustakaan

1.      Perpustakaan Nasional

2.      Perpustakaan Umum (public library)

3.      Perpustakaan Perguruan Tinggi (University Library)

4.      Perpustakaan sekolah

5.      Perpustakaan khusus

6.      Perpustakaan wilayah

7.      Perpustakaan keliling. sebagai media pembelajaran

Misi perpustakaan secara umum adalah memberikan layanana yang maksimal untuk memenuhi kebutuhan pemakainya melalui layanan bahan pustaka yang ada di perpustakaan.

Kelebihaan perpustakaan digital yaitu, tidak dibatasi ruang, tidak di batasi waktu.

Kekurangan perpustakaan digital yaitu, Undang-Undang Hak cipta (Copy Ringht), pengguna masih banyak yang lebih menyukai membaca teks tercetak daripada teks elekteronik, proses digital dokumen membutuhkan waktu yang cukup lama.


DAFTAR RUJUKAN


Basuki , Sulistyo.1991. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta : Gramerdia Pustaka Utama.

Sutarno NS.2003. Perpustakaan, Kepustakawanan dan Pustakawan. Yogyakarta : Kanisius.

http://meretasmasadepan.blogspot.com/2011/03/pemanfaatan-perpustakaan-sebagai-sumber.html. akses 10 Mei 2014

Related Posts

Posting Komentar