PERPUSTAKAAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN
A. Pendahuluan
Perpustakaan merupakan sitem informasi yang di
dalamnya terdapat aktivitas pengumpulan, pengolahan, pengawetan, pelestarian
dan penyajian serta penyebaran informasi. Perpustakaan sebagaimana yang ada dan
berkembang sekarang telah dipergunakan sebagai salah satu pusat informasi,
sumber ilmu, pengetahuan, penelitian, rekreasi, pelestarian khasanah budaya
bangsa, serta memberikan berbagai layanan jasa lainnya
Sebagian besar masyarakat beranggapan bahwa
perpustakaan merupakan tempat tumpukan buku tanpa mengetahui pasti ciri dan
fungsi perpustakaan. Ada beberapa ciri dan fungsi perpustakaan. Ada beberapa
ciri yang perlu di ketahui oleh masyarakat diantaranya adalah tersedianya
koleksi, sarana prasana, pustakawan, dan pengunjung serta adanya suatu unit
kerja. Oleh karena itu, faktor-faktor tersebut daat mempengaruhi tingkat
perpustakaan, berdasarkan jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan
tersebut.
Kemajuan perpustakaan sekolah sebagai salah
satu tolak ukur keberhasilan prestasi belajar karena perpustakaan sebagai
penyedia informasi, khususnya bagi para siswa dalam memenuhi kebutuhan ilmu
pengetahuannya.
Dalam ini, perpustakaan tidak bisa dipisahkan dari
lembaga pendidikan. Bahkan sekarang telah mulai banyak dikembangkan
perpustakaan keliling (mobile library) yang fungsinya sebagai bagian dari
sarana untuk mempermudah belajar dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa
sebagaimana amanat Undang-Undang Dasar 1945.
Pembahasan
A.
Pengertian
Perpustakaan
Perpustakaan adalah suatu organisasi yang bertugas mengumpulkan informasi,
mengolah, menyajikan dan melayani kebutuhan informasi bagi pemakai
perpustakaan. Perpustakaan mempunyai tugas utama yaitu mengelola informasi yang
dibutuhkan pemakai. Darmono mengemukakan bahwa perpustakaan pada hakekatnya
adalah pusat sumber belajar dan sumber informasi bagi pemakainya. Perpustakaan
dapat pula diartikan sebagai tempat kumpulan buku-buku atau tempat buku-buku di
himpun dan di organisasikan sebagai media belajar siswa.
Perpustakaan adalah kumpulan bahan-bahan informasi yang terdiri dari bahan
buku/book materials dan bahan nonbuku/nonbook material yang disusun dengan
sistem tertentu dipersiapkan untuk diambil manfaatnya, tidak untuk dimiliki
sebagian maupun keseluruhan. Ibnu Ahmad Saleh memberikan defenisi perpustakaan
adalah tempat pengumpulan pustaka atau kumpulan pustaka yang diatur dan di
susun dengan sistem tertentu, sehingga sewaktu-waktu diperlukan dapat ditemukan
dengan mudah dan cepat. Perpustakaan adalah sebuah tempat yang digunakan untuk
menyimpan informasi baik berupa cetak (buku, koran, jurnal, majalah, karya
tulis, karya lukisan) ataupun elektronik (pita, kaset, film, slide) yang
biasanya disimpan menurut taatanan tertentu yang digunakan pengunjung untuk dibaca
atau dipinjam dan bukan untuk dijual.
B.
Tujuan
Perpustakaan
Tujuan perpustakaan tidak dapat lepas dari fungsi perpustakaan. Diantara
tujuan pokok didirikannya sebuah perpustakaan adalah:
§
Menyediakan sarana atau tempat untuk
menghimpun berbagai sumber informasi untuk dikoleksi secara terus menerus,
diolah dan di proses.
§
Sebagai sarana atau wahana untuk melestarikan
hasil budaya manusia (ilmu pengetahuan, tekhnologi dan budaya) melalui
aktifitas pemeliharaan dan pengawetan koleksi.
§
Sebagai agen perubahan (agent of change) dan
agen kebudayaan serta pusat informasi dan sumber belajar mengenai masa lalu,
sekarang, dan masa akan datang. Selain itu, juga dapat menjadi pusat
penelitian, rekreasi dan aktifitas ilmiah lainnya.
§
Menciptakan budaya membaca untuk mencerahkan
masa depan bangsa, karena dari membaca inilah kita dapat memperoleh berbagai
macam pengetahuan yang berguna untuk menjadi bekal di kehidupan kita yang akan
datang.
C.
Fungsi
Perpustakaan
Perpustakaan mempunyai beberapa fungsi, diantaranya adalah:
§
Fungsi penelitian
Perpustakaan berfungsi sebagai jawaban terhadap berbagai pertanyaan
§
Fungsi pendidikan
Perpustakaan memberikan kesempatan kepada siswa untuk menambah pengetahuan
atau mempelajari kembali materi-materi pelajaran yang telah diberikan guru dikelas.
§
Fungsi rekreasi
Perpustakaan memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk menikmati bahan
yang ada.
§
Fungsi informasi
Perpustakaan berfungsi sebagai tempat mencari informasi yang berkenaan
dengan pemenuhan rasa ingin tahu dari pengunjung perpustakaan.
D.
Jenis-Jenis
Perpustakaan
IFLA (International Federation of Libarary Association) mengelompokkan
jenis-jenis perpustakaan atas :
1. Perpustakaan
Nasional
Perpustakaan Nasional adalah perpustakaan yang
didirikan ibukota negara dan merupakan perpustakaan induk dari semua jenis
perpustakaan yang ada di negara tersebut. Perpustakaan Nasional Indonesia
didirikan di Jakarta yang memiliki fungsi sebagai berikut:
a. Sebagai Pusat
Referensi Nasional
Dalam fungsi ini perpustakaan nasional harus mampu menjawab pertanyaan apa
saja, oleh siapa saja yang ada hubungannya di Indonesia.
b. Sebagai
Perpustakaan Deposit
Dalam hal ini perpustakaan nasioanal mempunyai
tugas dan bertanggung jawab untuk melestarikan seluruh penerbitan yang ada di
indonesia maupun yang ada di luar negeri yang mengenai Indonesia. Untuk
menjamin terkumpulnya semua penerbitan yang ada di Indonesia, maka perlu adanya
Undang-undang karya cetak (Deposit Act) yang mewajibkan semua penerbit untuk
mengirim terbitan terbarunya kepada Perpustakaan Nasional sebanyak dua
eksemplar. Tetapi Undang-undang hak cipta di Indonesia baru saja di akui yaitu
pada bulan agustus 1990. Maka Perpustakaan Nasional Indonesia pun baru dapat
melaksanakan fungsinya sebagai perpustakaan deposit. Hal ini juga harus
mendapat dukungan dan kesadaran yang tinggi dari pihak penerbit bahan pustaka
akan pentingnya arti deposit itu untuk melestarikan semua penerbitan di negara
itu.
c. Perpustakaan
Nasional
Merupakan perpustakaan atau suatu badan yang
menerbitkan Bibliografi Nasional yang merupakan suatu daftar buku-buku yang ada
di Perpustakaan Nasional Indonesia dan pada perpustakaan lain di indonesia dan
tentang Indonesia. Bibliografi nasional Indonesia ini disebar luaskan juga ke
berbagai Instansi lain agar mereka juga mengetahui koleksi yang ada di
Perpustakaan Nasional. Perpustakaan Nasional pada beberapa waktu yang lalu
berada di bawah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, tetapi sekarang telah diakui
sebagai lembaga pemerintahan non departemen dan bertanggung jawab langsung
kepada pemerintah
2. Perpustakaan
Umum (Public Library)
Perpustakaan umum merupakan perpustakaan yang
bertugas mengumpulkan, menyimpan, mengatur dan menyajikan bahan pustakanya
untuk masyarakat umum. Perpustakaan umum diselenggarakan untuk memberikan
pelayanan kepada masyarakat umum tanpa memandang latar belakang pendidikan,
agama, adat istiadat, umur, jenis dan lain sebagainya, maka koleksi
perpustakaan umum pun terdiri dari beraneka ragam bidang dan pokok masalah
sesuai dengan kebutuhan informasi dari pemakainya.
Fungsi Perpustakaan Umum:
a. Fungsi
Informasi, yaitu perpustakan menyediakan berbagai informasi yang meliputi bahan
cetak, terekam, maupun koleksi lainnya agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat
sekolah.
b. Fungsi
Pendidikan, perpustakaan sebagai sarana untuk meningkatkan mutu pendidikan dan
menerapkan tujuan pendidikan.
c. Fungsi
Kebudayaan, perpustakaan sebagai sarana untuk peningkatan mutu kehidupan dan
menumbuhkan budaya membaca
d. Fungsi
Rekreasi, perpustakaan sebagai sarana untuk pemanfaatan waktu lenggang dengan
bacaan yang bersifat rekreatif dan hiburan yang positif.
e. Fungsi
Penelitian, perpustakaan memiliki koleksi-koleksi untuk menunjang kegiatan
penelitian.
f. Fungsi Deposit,
perpustakaan berkewajiban menyimpan dan melestarikan karya-karya, baik cetak
maupun noncetak, yang diterbitkan diwilayah Indonesia.
3. Perpustakaan
Perguruan Tinggi (Univercity Library)
Perpustakaan perguruan tinggi yaitu
perpustakaan yang di selenggarakan untuk mengumpulkan, memelihara, menyimpan,
mengatur, mengawet dan mendayagunakan bahan pustakanya untuk menunjang
pendidikan/pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat. Fungsi
Perpustakaan Perguruan Tinggi:
·
Jantung Dari Semua Program
Pendidikan universitas yaitu perpustakaan harus mampu membantu dan menjadi
pusat kegiatan akademis lembaga pendidikannya.
·
Pusat alat-alat peraga mengajarkan atau
instructional material center
·
Pelaksana pelaksanaan Tri Darma Perguruan
Tinggi.
4. Perpustakaan
Sekolah
Perpustakaan sekolah yaitu perpustakaan yang
mengumpulkan, menyimpan, memelihara, mengatur, dan mengawetkan bahan pustakanya
untuk menunjang usaha pendidikan dan pengajaran disekolah. Mesyarakat
pemakainya adalah para siswa, tenaga pengajar dan staf sekolah lainnya. Fungsi
perpustakaan sekolah ialah:
a. Menunjang
kegiatan belajar dan mengajar
b. Sarana pengembangan
bakat dan keterampilan
c. Pusat media
sekolah
d. Sarana
penelitian sederhana
e. Sarana rekreasi
5. Perpustakaan
Khusus (spesial library)
Perpustakaan khusus adalah perpustakaan yang
diselenggarakan oleh kantor atau instansi yang tujuannya adalah untuk menunjang
kegiatan kantor atau instansi dimana perpustakaan itu berada. Fungsi
perpustakaan khusus ialah:
a. Untuk keperluan
perencanaan, pengambilan keputusan dan pemecahan persoalan.
b. Untuk kebutuhan
risat dan pengembangan para staf yang terlibat dalam berbagai tugas penelitian
dan pengembangan.
c. Untuk
kepentingan pendidikan dan latihan yang di selenggarakan oleh kantor dan
instansi tersebut.
d. Sebagai tempat
pemeliharaan dan perawatan dokumen dari kantor atau instansi yang bersangkutan.
6. Perpustakaan
Wilayah
Perpustakaan wilayah yaitu perpustakaan yang
diselenggarakan oleh pemerintah dan berkedudukan di setiap ibu kota provinsi,
bertugas mengumpulkan serta melestarikan semua penerbitan daerah yang
bersangkutan. Fungsi perpustakaan wilaya adalah sebagai berikut
a. Sebagai
perpustakaan referensidi wilayahnya
b. Perpustakaan
deposit yang bertugas mengumpulkan semua penerbitan di daerahnya
c. Suatu badan
yang bertugas membuat biblibiografi
d. Pusat kerjasama
antar perpustakaan daerah
e. Mempunyai
wewenang untuk membina perpustakaan-perpustakaan yang ada di daerahnya.
7. Perpustakaan
Keliling
Perpustakaan keliling pada prinsipnya
merupakan perluasan dari pelayanan perpustakaan umum. Perpustakaan keliling
adalah jenis perpustakaan yang dalam memberikan pelayanan bergerak dari satu
tempat ke tempat yang lain dengan tujuan mengunjungi pemakai. Fungsi
perpustakaan keliling adalah:
a. Untuk
meningkatkan pengetahuan masyarakat di daerah, khususnya di daerah pedesaan dan
daerah terpencil.
b. Pemerataan
pengembangan pendidikan
c. Media
penerangan bagi masyarakat
d. Memasyarakatkanperpustakaan
dan minat baca di kalangan masyarakat.
E.
Perpustakaan
Sebagai Media Pembelajaran
Misi perpustakaan secara umum adalah
memberikan layanan yang maksimal untuk memenuhi kebutuhan pemakainya melalui
layanan bahan pustaka yang ada di perpustakaan. Kelengkapan sarana dan
bahan-bahan di perpustakaan memiliki makna yang tersendiri bagi terciptanya
kualitas sumber daya manusia, baik yang dilakukan oleh lembaga pendidikan
formal maupun nonformal. Karena dengan kelengkapan bahan-bahan dan sarana yang
dibutuhkan oleh peserta didik atau konsumen yang membutuhkannya, akan dapat
membantu memberi kemudahan dalam belajar. Hal ini penting dipahami, karena
perpustakaan selama ini masih dirasakan manfaatnya akan kehadirannya baik di
tengah-tengah masyarakat atau di lembaga pendidikan. Di mana perpustakaan
dijadikan sebagai sarana belajar dan menjadi sumber belajar oleh siapapun yang
membutuhkannya.
Dalam rangka memanfaatkan perpustakaan sebagai
media belajar, maka diperlukan keterampilan-keterampilan seperti berikut:
1. Keterampilan
mengumpulkan informasi, diantaranya:
a. Mengenal sumber
informasi dan pengetahuan
b. Menentukan
sumber informasi berdasarkan sistem klasifikasi perpustakaan, cara menggunakan
katalog dan indek.
c. Menggunakan
bahan pustaka baru, bahan referensi seperti ensiklopedi, kamus, buku dan lain
sebagainya.
2. Keterampilan
mengambil intisari dan mengorganisasikan informasi, seperti:
a. Keterampilan
menganalisis, menginterpretasikan dan mengevaluasi informasi
b. Memahami bahan
dibaca
c. Membedakan
fakta dan opini
d. Menginterpretasikan
informasi baik yang mendukung atau yang berlawanan
3. Keterampilan
menggunakan informasi, diantarnya:
a. Memanfaatkan
intisari informasi untuk mengambil keputusan dan memecahkan masalah
b. Memanfaatkan
informasi dalam diskusi
c. Menjadikan
informasi dalam bentuk tulisan
F.
Kelebihan Dan
Kekurangan Perpustakaan Digital Dengan Manual
Secara umum perpustakaan dapat dibedakan
menjadi dua bagian, yaitu perpustakaan digital dan tradisional. Perbedaan dari
masing-masing perpustakaan tersebut dapat kita lihat dari sisi kelebihan dan
kekurangannya keduanya.
a) Kelebihan Dan
Kekurangan Perpustakaan Digital
a. Kelebihan
perpustakaan digital
·
Tidak dibatasi ruang: setiap pengguna dapat
mengakses perpustakaan digital tanpa harus datang ke perpustakaan, selama
pengguna mempunyai koneksi dengan internet
·
Tidak dibatasi waktu: akses ke perpustakaan
digital dapat dilakukan 24 jam dalm sehari, dapat diakses kapan saja, tanpa
batas waktu, selama pengguna terhubung ke internet.
·
Pengguna informasi lebih efisien: informasi
yang ada dapat diakses oleh pengguna secara bersamaan dalam waktu yang sama
dengan jumlah orang yang banyak
·
Pendekatan berstruktur: pengguna dapat mencari
informasisecara berstruktur, misalnya dimulai dari menelusur katalog online,
kemudian masuk ke full text, selanjutnya bisa mencari per bab bahkan per kata;
·
Lebih akurat: pengguna dapat menggunakan kata
kunci dalam pencariannya. Kata kunci yang tepat, akan membantu pengguna
mendapatkan informasi yang akurat dan sesuai dengan kata kunci yang
dicantumkannya
·
Keaslian dokumen tetap terjamin: selama proses
digitalisasi menggunakan bentuk image/format PDF, keaslian dokumen akan tetap
terjamin
·
Jaringan perpustakaan yang lebih luas:
kemudahan dalam melakukan kerjasama/link antar perpustakaan digital, dimana ada
kesepakatan antar pengelola perpustakaan untuk melakukan resource sharing
melalui jaringan internet;
·
Secara teori, biaya pengadaan dan pemeliharaan
koleksi menjadi lebih murah. Sebenarnya jika dikaji lebih dalam masih banyak
kelebihan-kelebihan perpustakaan digital, contohnya, pemesanan buku atau
permintaan informasi dapat dilakukan di rumah atau dimanapun, selama pengguna
terhubung dengan internet. Dengan demikian pengguna dapat menghemat waktu,
tenaga, dan biaya dalam mencari informasi.
b. Kekurangan
Perpustakaan Digital
·
Undang-undang hak cipta: dalam hukum hak cipta
masalah transfer dokumen lewat jaringan komputer belum didefenisikan dengan
jelas, masalah ini masih jadi perdebatan dalam proses pengembangan perpustakaan
digital;
·
Pengguna masih banyak yang lebih menyukai
membaca teks tercetak daripada teks elektronik;
·
Proses digitasi dokumen, membutuhkan waktu
yang cukup lama, dibutuhkan keterampilan dan ketekunan dalam mengembangkan dan
memelihara koleksi digital;
·
Jika terjadi pemadaman listrik, perpustakaan
digital yang tidak mempunyai ganset tidak dapat beroperasi.
·
Pengunjung perpustakaan menjadi berkurang.
Jika semua pengguna mengakses perpustakaan digital dari rumah masing-masing
ataupun dari warnet, karena dengan mengunjungi perpustakaan digital, pengguna
tidak merasa perlu mengunjungi perpustakaan secara fisik, tapi dapat
mengunjungi perpustakaan secara online.
b) Kelebihan Dan
Kekurangan Perpustakaan Manual
a. Kelebihan
Perpustakaan Manual
·
Lebih dikenal oleh semua kalangan dan lapisan
masyarakat
·
Lebih disukai oleh semua kalangan dan lapisan
masyarakat
b. Kekurangan
perpustakaan Manual
·
Dibatasi ruang
·
Dibatasi waktu
·
Pengguna memakan waktu, tenaga dan biaya dalam
pencarian informasi.
G.
Manfaat
Perpustakaan Bagi Peserta Didik
·
Menimbulkan kecintaan peserta didik terhadap
kegiatan membaca dan memperdalam pengetahuan, baik baik yang telah dipelajari maupun
yang belum dipelajari
·
Menanamkan kebiasaan belajar mandiri oleh
peserta didik tanpa bimbingan guru secara langsung
·
Mempercepat penguasaan tekhnik membaca
·
Melatih peserta belajar pada arah tanggung
jawab ilmiah dan teknologi
·
Melatih perkembangan kemampuan bahasa peserta
didik
·
Membantu peserta didik dalam kelancaran
tugas-tugas belajarnya
·
Membantu guru-guru menemukan sumber-sumber
pengajaran
·
Membantu seluruh elemen pendidikan dalam
mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan
H.
Peranan
perpustakaan
Setiap perpustakaan dapat mempertahankan
ekssitensinya apabila dapat menjalankan peranannya. Secara umum peran-peran
yang dapat dilakukan adalah:
a. Sebagai pusat
informasi
Perpustakaan merupakan salah satu tempat yang memilki peranan penting dalam
memberikan suatu informasi. Hal ini dikarenakan sebuah perpustakaan pastinya
mempunyai koleksi buku tidak hanya satu, bisa ratusan atau bahkan puluh-pulahan
ribu.
b. Sebagai pusat
inovasi
Perpustakaan sebagai tempat tersimpannya berbagai informasi yang dulu hanya
sebagai tempat penyimpanan buku semata, kini juga sebagai tempat untuk
tumbuhnya ide-ide yang kreatif.
c. Sebagai pusat
sumber belajar
Perpustakaan merupakan upaya untuk memelihara dan meningkatkan efisiensi
dan efektifitas proses belajar-mengajar. Perpustakaan yang terorganisir secara
baik dan sistematis, secara langsung atau pun tidak langsung dapat memberikan
kemudahan bagi proses belajar mengajar di sekolah tempat perpustakaan berada.
I.
Pentingnya
Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah
Sesuai dengan namanya, perpustakaan sekolah
tentu berada di sekolah, dikelola oleh sekolah, dan berfungsi untuk sarana
kegiatan belajar-mengajar, penelitian sederhana, menyediakan bahan bacaan guna
menambah ilmu pengetahuan, sekaligus rekreasi sehat di sela-sela kegiatan
belajar. Perpustakaan sekolah sangat bermanfaat dan menunjang penyelenggaraan
dan proses belajar mengajar. Oleh karena itu pada prinsipnya setiap sekolah
diwajibkan menyediakan perpustakaan, dan perpustakaan merupakan bagian dari
kegiatan sekolah. Keberadaan perpustakaan di suatu lembaga pendidikan adalah
tepat sekali karena dapat membantu meningkatkan tugas para pendididik dan juga
membantu siswa dalam studinya.
Sesuai dengan konsep pendidikan sekarang,
interaksi belajar-mangajar bukan hanya bertumpu pada guru sebagai sumber
belajar, namun pendidikan sekarang menghendaki keterlibatan siswa dalam proses
belajar mengajar dengan kata lain siswa bukan hanya sebagai objek tetapi ia
juga harus sebagai subjek yang ikut ambil bagian dalam interaksi belajar yang
berlangsung. Dengan demikian adanya aktifitas dalam belajar adalah hal yang
penting seperti dikatakan oleh Sadirman A.M. bahwa:”Pada prinsipnya belajar
adalah berbuat, berbuat untuk mengubah tingkah laku, jadi melakukan kegiatan
tidak ada belajar kalau tidak ada aktifitas. Itulah sebabnya aktifitas
merupakan prinsip atau asas yng sangat penting di dalam interaksi belajar
mengajar. Aktivitas belajar tersebut bukan hanya menerima pelajaran yang
diberikan untuk dihafal, namun pengetahuan yang didapatnya tersebut
dikembangkan dalam tingkat aktifitas yang lebih bervariasi sebagai kemampuannya
untuk mengeluarkan pendapat, merumuskan, menganalisa, dan lain-lain. Tentunya
untuk mendukung semua itu perpustakaan sekolah adalah sarana yang tepat karena
dari perpustakaan tersebut siswa dapat menggali sumber pengetahuan dan
informasi-informasi lainnya dari buku-buku yang tersedia, dengan membaca buku
akan didapat pengetahuan dan informasi yang tiada habis-habisnya digali, dan ia
dapat menjembatani antar manusia, tempat dan waktu.
J.
Faktor-Faktor
yang Mempengaruhi Pemanfaatan Perpustakaan
Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi terhadap pemanfaatan perpustakaan
sekolah adalah:
1. Minat Siswa
Faktor minat siswa sangat menentukan terhadap
pemanfaatan perpustakaan sekolah, karena siswa ada kesadaran pribadi siswa
sebagai pendorong jiwanya untuk memanfaatkan perpustakaan sekolah demi
kelancaran studinya. Dengan adanya minat siswa terutama dalam hal membaca
buku-buku yang tersedia di perpustakaan sekolah maka dengan sendirinya
perpustakaan sekolah tersebut turut membantu terhadap kelancaran aktifitas
belajar siswa itu. Karena bagaimanapun lengkap dan baik sarana dan fasilitas
yang ada pada perpustakaan sekolah tidak akan bermanfaat sebagaimana yang
diinginkan kalau tidak ada minat siswa untuk memanfaatkannya terutama minat
baca siswa terhadap buku-buku perpustakaan.
2. Tenaga
Pengelola
Faktor ini sangat memegang peranan yang sangat menentukan berhasil tidaknya sebuah perpustakaan. Oleh karena itu untuk membuat perpustakaan bermanfaat sesuai dengan tugas, fungsi dan tujuannya. Maka para pengelola, penyelenggara bisa menyadari akan kepentingan dan kedudukan perpustakaan bagi pelajar, memahami keperluan siswa dan kemudian menguasai liku-liku kegiatan dan tekhnik pekerjaan perpustakaan itu sendiri.
C. Kesimpulan
Perpustakaan merupakan sitem informasi yang di
dalamnya terdapat aktivitas pengumpulan, pengolahan, pengawetan, pelestarian
dan penyajian serta penyebaran informasi.
v
Jenis-jenis
Perpustakaan
1.
Perpustakaan
Nasional
2.
Perpustakaan Umum
(public library)
3.
Perpustakaan
Perguruan Tinggi (University Library)
4.
Perpustakaan sekolah
5.
Perpustakaan khusus
6.
Perpustakaan wilayah
7.
Perpustakaan
keliling. sebagai media pembelajaran
Misi perpustakaan
secara umum adalah memberikan layanana yang maksimal untuk memenuhi kebutuhan
pemakainya melalui layanan bahan pustaka yang ada di perpustakaan.
Kelebihaan
perpustakaan digital yaitu, tidak dibatasi ruang, tidak di batasi waktu.
Kekurangan
perpustakaan digital yaitu, Undang-Undang Hak cipta (Copy Ringht), pengguna
masih banyak yang lebih menyukai membaca teks tercetak daripada teks
elekteronik, proses digital dokumen membutuhkan waktu yang cukup lama.
DAFTAR RUJUKAN
Basuki , Sulistyo.1991.
Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta
: Gramerdia Pustaka Utama.
Sutarno
NS.2003. Perpustakaan, Kepustakawanan dan
Pustakawan. Yogyakarta : Kanisius.
Posting Komentar