Sebuah hipotesis
adalah suatu pernyataan yang dapat diuji yang dirancang untuk menjelaskan
fenomena tertentu. Menurut Creswell, Hipotesis adalah asumsi atau prediksi awal
yang dapat diuji melalui pengumpulan data atau observasi. Disamping itu,
biasanya hipotesis digunakan dalam penelitian kuantitatif. Penting untuk
diingat bahwa hipotesis merupakan suatu pernyataan yang dapat diuji dan dapat
mengarah pada penelitian lebih lanjut untuk memahami atau mengonfirmasi
hubungan antar variabel.
Selama ini kita mungkin hanya mengenal hipotesis awal (h1) dan hipotesis nol (h0). Padahal, hipotesis itu banyak macamnya lho. Apa saja? Berikut mimin jabarkan mengenai macam-macam Hipotesis:
1. Hipotesis Deskriptif:
Menjelaskan
karakteristik atau sifat-sifat suatu fenomena tanpa mengklaim adanya hubungan
sebab-akibat.
Contoh: "Tingkat
polusi udara di kota X meningkat seiring dengan peningkatan jumlah kendaraan
bermotor."
2. 2. Hipotesis Kausal:
Menyatakan
adanya hubungan sebab-akibat antara dua variabel atau lebih.
Contoh: "Pemberian
pupuk tambahan pada tanaman akan meningkatkan hasil panen."
3. 3. Hipotesis Statistik:
Mengandung
pernyataan tentang hubungan antar variabel yang dapat diuji dengan menggunakan
metode statistik.
Contoh: "Ada
perbedaan signifikan dalam hasil tes matematika antara siswa yang belajar
dengan metode A dan metode B."
4. 4. Hipotesis Nihil:
Mengasumsikan
bahwa tidak ada hubungan atau perbedaan yang signifikan antara variabel yang
diuji.
Contoh: "Tidak
ada perbedaan yang signifikan dalam waktu reaksi antara kelompok yang diberi
obat dan kelompok plasebo."
5. 5. Hipotesis Alternatif:
Mengajukan
klaim atau prediksi tentang adanya hubungan atau perbedaan antara
variabel-variabel tertentu.
Contoh: "Paparan
sinar matahari secara teratur dapat mengurangi risiko terkena depresi."
6. 6. Hipotesis Nondireksional:
Mengajukan
adanya hubungan antara variabel, tetapi tidak menyatakan arah hubungan
tersebut.
Contoh: "Ada
hubungan antara tingkat konsumsi kafein dan tingkat stres."
7. 7. Hipotesis Direksional:
Mengajukan
adanya hubungan antara variabel dan juga menyatakan arah hubungan tersebut.
Contoh: "Peningkatan
tingkat olahraga aerobik akan mengurangi tekanan darah sistolik."
8. 8. Hipotesis Tentatif:
Mengajukan
dugaan yang masih memerlukan lebih banyak penelitian atau data untuk mendukung
atau menolak.
Contoh: "Paparan
jangka panjang terhadap radiasi ponsel mungkin berhubungan dengan peningkatan
risiko kanker, namun perlu penelitian lebih lanjut untuk memastikannya."